Pesona Keindahan Pulau Derawan


Kalau kemarin kita sudah tau bagaimana cara menuju ke Kepulauan Derawan dan menginap dimana, sekarang kita bahas mengenai pulau-pulau yang wajib dikunjungi dan kegiatan yang bisa dilakukan selama liburan di Kepulauan Derawan.

Pulau yang paling bagus di Kepulauan Derawan

Sesuai namanya ‘kepulauan’, kegiatan di Kepulauan Derawan pastinya nggak jauh-jauh dari basah-basahan: Berenang, snorkeling, dan diving jadi pilihan utama saat kita liburan ke Kepulauan Derawan. Nah, untuk melakukan semua kegiatan tersebut ada beberapa pulau yang jadi tujuan utama saat berkunjung ke Kepulauan Derawan, yaitu:

Pulau Derawan

Ini salah satu pulau utama yang banyak dituju orang saat berkunjung ke Kepulauan Derawan. Di pulau berpenduduk ini banyak kegiatan yang bisa dilakukan: snorkeling dan diving di sekitar pulau, melihat penyu bertelur (saat malam hari), menunggu sunrise atau sunset, star-gazing, sun-bathing di pantai, atau sekedar melihat penyu makan daun pisang dari atas dermaga.

Dibagian ujung Pulau Derawan ada lapangan voli yang konon katanya saat PON di Kaltim para atlit voli itu bertandingnya disini. Mengitari pulau ini juga menyenangkan karena bisa melihat langsung kehidupan penduduk pulau. Pulau Derawan nggak besar, hanya sekitar 1 jam sudah kelar dikelilingi! 

Banyaknya penginapan di Pulau Derawan yang dibangun diatas laut mengakibatkan kalau kita mau berenang atau snorkeling tinggal turun aja dari dermaga milik si penginapan dan langsung bisa menikmati cantiknya alam bawah laut 🙂

Pulau Derawan


Pulau Kakaban

Pulau ini merupakan salah satu daya tarik utama untuk berkunjung ke Kepulauan Derawan. Pulau ini berisi danau air payau di bagian dalam dan tujuan orang berkunjung ke pulau ini adalah untuk berenang bersama ubur-ubur. Banyak yang kaget kalau diceritakan kita akan berenang dengan ubur-ubur!

Ya, ubur-ubur pada umumnya memang mengerikan karena kalau tersengat kita bisa gatel-gatel dan nggak kebayang buat nyembuhinnya 😀 Nah, karena isi danau ini hanya ubur-ubur tanpa ada predatornya maka ubur-ubur tersebut lambat-laun pun kehilangan sengatnya, jadi aman banget!

Pulau Kakaban – Tampak depan

Dari luar tampilan Pulau Kakaban tampak nggak menarik karena hanya terlihat tanaman besar-besar, mirip hutan. Spot utama pulau ini adalah danaunya yang terletak di dalamnya, kita harus melewati hutan ini sekitar 10 menit (ada jalur untuk jalannya kok), kemudian… voila!

Danau Kakaban

Suasana di danau ini hening banget dan tak terlihat tanda-tanda kehidupan, bahkan kalau pas kita kesana dan sepi agak-agak menyeramkan rasanya. Silakan turun dan masuk ke dalam danaunya kemudian saya yakin kalian pasti males pulang! Selesai main sama ubur-ubur, kita bisa diving dan snorkeling di bagian luar pulaunya.

Oya, berhubung ubur-ubur merupakan hewan air maka pas main sama mereka jangan dikeluarkan dari air ya! Dulu saya pernah ngelakuinnya, menaruh ubur-ubur itu di tangan kemudian menyesal… takut mereka mati 🙁 Karena saya kemudian membayangkan kalau saya ditenggelamkan bagaimana.


Pulau Sangalaki

Atraksi utama saat main ke pulau ini adalah berenang bersama Manta Ray. Manta Ray merupakan ikan dengan lebar badan bisa mencapai 6m yang kalau berenang anggun sekali. Saya baru tahu kalau jenis ikan yang satu ini ada yang berpindah-pindah dan ada yang menetap.

Nah, Manta Ray yang ada di Pulau Sangalaki merupakan jenis Manta yang menetap. Meskipun menetap nggak berarti pasti ketemu juga ya, karena dulu para Manta yang ada disini pernah menghilang sekitar 2 tahun dan saat terakhir kesini mesti menunggu cukup lama untuk bisa lihat mereka.

Sangalaki

Kalau nungguin Manta tapi nggak rejeki juga? Silakan snorkeling atau diving disini… banyak ikan dan karang yang bisa dilihat. Kalau memungkinkan, minta kapalnya untuk merapat ke pulau, nah pasir di pulau ini putiiiiiiihhhh bangetttttttt pas untuk sun-bathing dan airnya juga biru banget menggoda untuk berenang!

Di Pulau Sangalaki juga ada rumah tempat para pengurus penyu-penyu yang mampir ke pulau ini untuk bertelur 🙂 Silakan berkunjung dan boleh memberikan donasi demi kelangsungan hidup penyu. Masih pengen dong 5 tahun lagi kesini bertemu dengan penyu? Oh, kalau pas tepat waktunya kita juga bisa ikutan acara melepas tukik disini
.

Pulau Sangalaki

Pulau Gusung Derawan

Salah satu kegiatan yang suka saya lakukan kala berlibur adalah tidak melakukan apa-apa. Nah, di gusung ini tepat sekali untuk melakukan hobi itu! Pulau ini layaknya pulau gusung lainnya hanya muncul saat air surut, tapi di Kepulauan Derawan, pasir di Pulau Gusungnya lebar dan panjaaaaang. Hati-hati badan bisa kebakar karena nggak ada tanaman apapun untuk berlindung dari matahari.

Gusung Derawan

Ada beberapa pulau lain di Kepulauan Derawan ini seperti: Pulau Semama, Pulau Nabucco, Pulau Maratuai. Pulau Maratua sendiri beken di kalangan para penyelam karena alam bawah lautnya yang memukau.

Untuk menuju ke pulau-pulau di Kepulauan Derawan ini kita bisa menyewa kapal, baik kapal kayu ataupun speed boat tergantung dengan jumlah peserta dan kondisi keuangan.

Naik kapal kayu jarak tempuhnya jauh lebih lama dibandingkan dengan menggunakan speed boat, tapi enaknya kita bisa tidur-tiduran di kapal, bisa sun-bathing, bisa main kartu, bisa ngobrol dengan teman dan bisa banyak ambil foto.

Sementara kalau naik speed boat enak karena hemat waktu jadi di tiap pulaunya bisa lebih lama, tapi selama perjalanan kita akan susah ngobrol, tidur dan menikmati pemandangan. Kalau saya sih senang dengan menggunakan kapal kayu, tapi silakan disesuaikan aja dengan keinginan, waktu dan budget.

Gimana? Makin pengen nggak ke Kepulauan Derawan?

Selanjutnya kita bahas masalah penting lainnya: makan… Karena tak lengkap dan tak seru sebuah perjalanan tanpa makanan enak kan?

0 komentar:

Post a Comment